Sejarah Bulu Tangkis: Tujuan, Manfaat, dan Teknik yang Digunakan
10 min read
Cabang olahraga badminton jadi tidak benar satu di antara beberapa cabang olahraga lainnya yang cukup dikenal oleh banyak orang Indonesia dan termasuk dunia. Olahraga yang satu ini termasuk dikenal dengan makna badminton. Kemudian, di Indonesia lebih familiar atau lebih dikenal banyak penduduk Indonesia dengan makna bulu tangkis.
Secara harfiah, tipe olahraga ini sebenarnya memuat gerakan menangkis bulu angsa yang dirangkai sedemikian rupa dan bulu angsa selanjutnya kerap disebut dengan makna cock. Kepopuleran olahraga ini tidak cuma berlangsung di Indonesia saja, namun termasuk dunia. Uniknya lagi, lewat ajang Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia sukses mencapai medali emas berasal dari pasangan ganda putri.
Sebagai tidak benar satu tipe olahraga yang sangat populer, bulu tangkis sesudah itu kerap dimainkan oleh semua kalangan, jadi berasal dari anak-anak hingga orang-orang dewasa atau dapat termasuk anda tidak benar satu orang yang memainkan bulu tangkis.
Terlebih lagi, tidak mesti jadi seorang atlet dulu untuk dapat memainkan olahraga ini. Kita cuma mesti mempersiapkan raket dan kok untuk sesudah itu dimainkan dengan teman. Bahkan, bermain bulu tangkis bukan cuma dapat ditunaikan di lapangan saja, namun dapat termasuk ditunaikan di jalan depan rumah.
A. Pengertian Bulu Tangkis
Bulu tangkis atau yang dikenal termasuk dengan makna badminton merupakan tidak benar satu cabang olahraga yang sangat terkenal di Indonesia dan dunia. Dimana bulu tangkis ini merupakan cabang olahraga yang masuk ke dalam kategori permainan dan dapat ditunaikan di dalam ataupun di luar ruangan dalam lapangan khusus. Lapangan bulu tangkis sendiri dibagi jadi dua serupa besar dan dipisahkan oleh net yang bergantung di tiang net yang ditempatkan di tepi lapangan tengah.
Olahraga yang satu ini banyak menarik minat beraneka macam kelompok umur, jadi berasal dari beraneka tingkat keterampilan, dan termasuk berasal dari tipe beraneka kalangan. Bulu tangkis dapat dimainkan dengan tempo yang cukup cepat, agar membutuhkan gerak reflek yang baik dan termasuk tingkat kesegaran yang tinggi.
Selain itu, dengan bermain bulu tangkis, pemain dapat mengambil keuntungan berasal dari aspek sosial, mental, dan termasuk hiburan. Dengan begitu, badan jadi lebih sehat dan rekan pun bertambah.
Sementara itu, bulu tangkis merupakan tidak benar satu cabang olahraga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan. Olahraga yang satu ini dapat dijadikan sebagai permainan rekreasi, bahkan sebagai ajang persaingan.
Hampir serupa dengan olahraga tenis, bulu tangkis dimainkan dengan pemain di satu segi yang bertujuan memukul kok lewat net agar dapat jatuh di bidang permainan lawan yang sudah ditentukan. Para pemain termasuk mesti mencoba untuk menghindar lawannya melaksanakan perihal selanjutnya kepada mereka.
Tidak cuma itu, tiap tiap pemain mesti paham letak berasal dari kok masuk dan kok keluar. Hal ini mesti dimengerti agar dapat memasukkan poin dengan maksimal, agar dapat memenangkan pertandingan.
Baca juga:
Pengertian Bola Basket, Sejarah, Peraturan, dan Teknik Mainnya
KD Tenang Kalau Ada Devin Booker
B. Bentuk Kelompok Bulu Tangkis
Menariknya, permainan bulu tangkis dimainkan dalam beberapa wujud kelompok ataupun tim, di antaranya yaitu:
1. Tunggal Putra
Kelompok yang pertama yaitu tunggal putra yang artinya satu tim terdiri berasal dari satu pemain saja dan merupakan pemain pria atau putra. Jadi, satu serupa lain akan melawan sesama pemain tunggal putra dan ditentukan lewat siapa yang meraih nilai paling banyak untuk dijadikan pemenang.
2. Tunggal Putri
Kelompok yang ke-2 yaitu tunggal putri. Di dalam kelompok ini, permainan ditunaikan oleh satu pemain perempuan. Lawan mainnya pun berasal berasal dari kelompok tunggal putri, agar perihal itu dirasa akan menghasilkan permainan yang adil dan berimbang serta pirsawan pun akan banyak yang bersorak-sorai.
3. Ganda Putra
Kelompok yang ketiga yaitu ganda putra yang mana dalam permainan bulu tangkis, satu tim terdiri berasal dari dua orang dan seutuhnya adalah pemain pria. Ganda putra sesudah itu akan melawan tim ganda putra lainnya. Baik itu, yang berasal berasal dari Persatuan Bulu Tangkis (PB) lain, area lain, dan negara lain.
4. Ganda Putri
Kelompok selanjutnya yaitu ganda putri. Sesuai dengan namanya, maka tiap tiap tim akan terdiri berasal dari dua pemain dan merupakan pemain perempuan. Lawannya termasuk mesti berasal berasal dari kelompok yang serupa agar dapat adil.
5. Ganda Campuran
Terakhir yaitu ganda campuran. Pada kelompok ini, satu tim bulu tangkis terdiri berasal dari dua orang, satu berasal dari pemain laki-laki dan satunya lagi berasal berasal dari pemain perempuan.
Kelompok permainan bulu tangkis ini tentu sudah tidak asing lagi bagi kita, karena sebenarnya kerap dijumpai. Terlebih olahraga bulu tangkis ini merupakan olahraga yang sukses mengharumkan nama bangsa Indonesia sejak th. 1980-an berkat perolehan medali emas di beraneka ajang olahraga internasional.
Setiap tim Indonesia yang bertanding dijamin ada beberapa kelompok yang terlihat di pertandingan tersebut. Ada ganda putra, ganda putri, tunggal putra, tunggal putri, dan ganda campuran. Ketika dimainkan di luar ajang profesional, maka tidak mesti membentuk kelompok dan dapat sesuai dengan kuantitas pemain yang ada saja.
C. Sejarah Permainan Bulu Tangkis
Bulu tangkis atau yang dikenal dengan nama badminton merupakan suatu permainan olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang atau dua pasangan yang saling berlawanan. Menurut sebuah modul yang berjudul “Shuttlecock/Kock Menari Indah di Udara” yang diakses lewat laman sumberbelajar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, olahraga yang satu ini berkembang di Mesir Kuno lebih kurang 2000 th. yang lalu. Akan tetapi, ada termasuk yang menjelaskan bahwa bulu tangkis termasuk sudah jadi disebut-sebut di India dan termasuk Cina.
Permainan bulu tangkis ini diperkirakan berasal berasal dari permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan penggunaan kok. Hanya saja, permainan yang satu ini dimainkan tanpa gunakan raket. Adapun obyek berasal dari permainan selanjutnya yaitu memelihara agar kok tidak menyentuh tanah sepanjang bisa saja tanpa pemberian tangan.
Sedangkan di Inggris, tepatnya di zaman pertengahan, banyak anak-anak yang jadi bermain Battledores dan termasuk Shuttlecocks. Di masa itu, permainan ini kenakan dayung atau tongkat untuk memelihara agar cock tidak menyentuh tanah. Dalam sejarah permainan bulu tangkis, Inggris membawa permainan ini ke Negeri Sakura, Jepang, Cina, dan termasuk Thailand. Sejak kala itu, permainan bulu tangkis jadi terkenal di kalangan anak-anak.
Sementara itu, olahraga kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh tidak benar seorang petugas Britania di Pune, India pada abad ke-19. Pada kala itu, mereka beri tambahan net dan termasuk memainkan permainan ini secara bersaing.
Lalu, para tentara membawa lagi permainan itu ke Inggris pada th. 1850-an. Olahraga yang satu ini meraih namanya layaknya sekarang pada th. 1860 dalam sebuah pamflet yang berjudul “Badminton Battledore – a new game” dan nama itu diberikan oleh Isaac Spratt, yaitu seorang penyalur mainan Inggris.
Di dalam aturan permainan bulu tangkis pertama kali ditulis oleh klub Badminton Bath di th. 1877. Sementara itu, di th. 1893, asosiasi bulu tangkis Inggris jadi dibentuk dan pada th. 1899 kejuaraan internasional pertama kali digelar.
Lalu, pada th. 1934, International Badminton Federation (IBF) didirikan dengan beranggotakan Inggris, Perancis, Irlandia, Wales, Skotlandia, Denmark, Kanada, Selandia Baru, dan Belanda. Kemudian pada IBF Extraordinary General Meeting di Madrid pada th. 2006, IBF beralih nama jadi Badminton World Federation (BWF) dan nama ini tetap berlaku hingga kala ini.
D. Sejarah Bulu Tangkis di Indonesia
Olahraga bulu tangkis jadi menginjakkan kakinya di Indonesia lebih kurang th. 1930. Lalu, pada th. 1933, berdiri sebuah organisasi bulu tangkis Indonesia yang diberi nama Bataviase Badminton Bond dan Bataviase Badminton League. Keduanya sesudah itu join jadi satu organisasi bulu tangkis yang sangat solid.
Pada th. 1934, Indonesia menyelenggarakan sejumlah kejuaraan bulu tangkis di Pulau Jawa, yang mana umumnya berpusat di Kota Bandung, Jawa Barat. Dengan adanya kejuaraan bulu tangkis menandakan bahwa penduduk Indonesia pada kala itu cukup senang dengan kehadiran bulu tangkis.
Perkembangan bulu tangkis yang makin pesat menginisiasi berdirinya organisasi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada th. 1951. Organisasi ini berguna untuk menaungi olahraga bulu tangkis. Setelah PBSI berdiri, kongres pertama jadi digelar untuk mendiskusikan aturan dan termasuk obyek olahraga bulu tangkis di Indonesia.
Berikutnya, bulu tangkis jadi bercahaya di Indonesia, bahkan beberapa atletnya sukses mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, di antaranya yaitu Rudi Hartono, Tan Joe Hok, Liem Swie King, Christian Hadinata, Susi Susanti, Alan Budi Kusuma, dan Taufik Hidayat. Tidak cuma itu, hingga kala ini pun tetap ada beberapa nama yang sudah mengharumkan nama Indonesia dalam olahraga bulu tangkis.
E. Tujuan dan kegunaan Bulu Tangkis
Tujuan berasal dari olahraga bulu tangkis yaitu untuk memukul kok dengan gunakan raket hingga lewat jaring atau net dan mendarat di dalam area lapangan lawan. Jika perihal selanjutnya sudah sukses dilakukan, maka kami sudah memenangkan reli. Dengan memenangkan reli yang sudah ditentukan, maka kami akan memenangkan pertandingan.
Seperti halnya wujud olahraga ataupun permainan lainnya, bulu tangkis termasuk banyak beri tambahan manfaat untuk tubuh kita, di antaranya:
1. Kebugaran Fisik
Mulai berasal dari berlari, menerjang, dan memukul bola, bermain bulu tangkis akan membakar lemak lebih kurang 450 kalori per jam. Jenis latihan kardiovaskular ini dapat membantu memelihara kesegaran fisik dan menjaga keadaan prima tiap tiap orang yang melakukannya.
2. Mengembangkan Atletik
Sifat berasal dari permainan yang serba cepat ini akan meningkatkan latihan kecepatan dan termasuk meningkatkan reflek kita. Dalam olahraga ini, setidaknya kecerdasan termasuk merupakan tidak benar satu aspek mutlak yang mesti dimiliki karena para pemain mesti paham langkah menipu lawan mereka di tiap tiap tembakan. Oleh karena itu, bulu tangkis dapat meningkatkan kapabilitas berpikir.
3. Kesehatan Sosial
Dalam permainan ini, tentu kami membutuhkan setidaknya satu lawan. Namun, kami termasuk dapat bermain dengan rekan satu tim dan dua lawan lainnya. Interaksi sosial yang ada di dalam permainan ini dapat menghasilkan perasaan positif. Salah satu langkah agar kesegaran sosial selalu terjaga, maka anda dapat join dengan liga atau termasuk dapat jadi anggota berasal dari komunitas.
4. Fleksibilitas dan Kekuatan Otot
Semakin kerap tubuh kami bergerak, maka tubuh kami akan makin fleksibel, terutama pada olahraga layaknya bulu tangkis, di mana ayunan dan termasuk jangkauan diperlukan. Selain dapat meningkatkan fleksibilitas, permainan bulu tangkis termasuk dapat meningkatkan kapabilitas otot.
5. Mengurangi Risiko Diabetes
Melakukan olahraga bulu tangkis dapat membantu menurunkan memproses gula di dalam hati. Oleh karena itu, perihal selanjutnya dapat membantu untuk menurunkan gula darah. Faktanya, tidak benar satu studi Program Pencegahan Diabetes mendapatkan bahwa olahraga ini dapat menurunkan angka diabetes atau gula darah hingga 5 prosen bahkan lebih baik dibandingkan dengan pengobatan.
F. Perlengkapan Permainan Bulu Tangkis
Di dalam permainan bulu tangkis, setidaknya ada dua perlengkapan yang mesti ada, di antaranya:
1. Raket
Raket di dalam olahraga bulu tangkis memiliki panjang maksimal 68 cm dan lebar 22 cm. Panjang berasal dari kepala raket atau area senar yaitu 28 cm dengan lebar 22 cm. Raket selanjutnya dapat saja terbuat berasal dari kayu ataupun aluminium dengan berat yang tidak boleh lebih berasal dari 150 gram. Harga raket itu sendiri jadi berasal dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
2. Kok atau Cock
Kok di dalam permainan bulu tangkis umumnya terbuat berasal dari 16 helai bulu yang dirangkai pada gabus berdiameter 25 hingga 28 mm. Adapun untuk berat standar kok selanjutnya yaitu lebih kurang 4,74 hingga 5,5 gram. Sementara untuk tinggi kok yaitu 64 hingga 74 mm.
G. Teknis Bulu Tangkis
Di bawah ini adalah beberapa teknik dasar yang mesti dimengerti dalam permainan bulu tangkis, yaitu:
1. Sikap Dasar
Sikap dasar adalah penempatan posisi diri dalam permainan bulu tangkis. Posisi berdiri yang pas disaat berada di dalam lapangan yaitu berada di anggota sedang lapangan dengan posisi kaki agak mengakses dan lutut ditekuk.
Kemudian, kondisikan agar badan selalu nyaman dan rileks. Sikap yang benar akan sangat membantu disaat akan melaksanakan footwork. Hal ini dapat berlangsung karena siaga dalam footwork tentu akan membuat lawan kesusahan untuk menghentikanmu, agar peluang untuk menang jadi lebih besar.
2. Memegang Raket
Ada dua teknik memegang raket yang kerap dilakukan, yakni:
- Forehand Grip
Forehand grip adalah teknik memegang raket dengan posisi kepala raket menyamping. Memegang grip raket serupa halnya layaknya disaat kami berjabat tangan Kemudian, antara ibu jari dan telunjuk membentuk huruf V dan jari lainnya memegang raket dengan erat.
- Backhand Grip
Backhand grip adalah pegangan grip yang nyaris serupa dengan forehand grip, namun posisi ibu jari terpisah dengan keempat jari lainnya.
3. Servis
Servis forehand yang umumnya ditunaikan dalam olahraga bulu tangkis yaitu dengan mengandalkan jarak pukul yang rendah antara garis net dengan kok. Sementara itu, untuk servis forehand tinggi nyaris serupa dengan servis forehand rendah, tenaga diperlukan tenaga yang lebih besar untuk memukul kok agar dapat melambung tinggi dan jatuh di belakang garis lawan.
Selain itu, ada termasuk servis backhand yang umumnya dipakai oleh atlet bulu tangkis terutama pada ganda. Saat melaksanakan servis ini, kok akan tipis dengan net, agar akan menyusahkan lawannya.
4. Memukul
Memukul kok gunakan raket adalah anggota inti berasal dari permainan bulu tangkis. Ada beberapa teknik memukul kok yang cukup variatif, diantaranya:
- Pukulan Netting
Pukulan netting adalah pukulan yang ditunaikan pemain dengan langkah diarahkan sedekat bisa saja ke area net lawan. Teknik pukulan ini ditunaikan dengan sentuhan tenaga yang halus dan berhati-hati.
- Drive
Pukulan drive adalah teknik dengan pukulan cepat dan mendatar. Teknik yang satu ini kerap dipakai disaat bermain ganda.
Overhead atau Pukulan Atas Kepala
Pukulan overhead adalah teknik yang ditunaikan dengan memukul kok disaat posisinya berada di atas kepala dan umumnya pukulan ini bertujuan untuk menempatkan kok ke anggota belakang lawan.
H. Aturan dalam Permainan Bulu Tangkis
Di dalam permainan bulu tangkis, ada beberapa aturan yang mesti dipatuhi oleh semua pemain, diantaranya:
1. Jumlah Pemain
Jumlah pemain yang ada di dalam permainan bulu tangkis dapat dibedakan jadi tiga, yaitu:
Tunggal: satu lawan satu dan dapat dimainkan oleh putra ataupun putri
Ganda: satu tim terdiri berasal dari dua orang dan dapat dimainkan putra atau putri
Ganda campuran: satu tim terdiri berasal dari dua orang, 1 putra dan 1 putri
2. Penentuan Awal Permainan
Pertandingan bulu tangkis akan di awali dengan undian, yaitu dengan gunakan metode lempar koin yang ditunaikan oleh wasit. Pada undian selanjutnya ditunaikan dengan obyek untuk pilih pemain mana yang mesti melaksanakan servis pertama kali.
3. Perhitungan Skor
Penentuan kemenangan di dalam pertandingan bulu tangkis umumnya gunakan proses best of three atau pemenang dua babak. Jadi, permainan bulu tangkis ini dapat berlangsung sebanyak 2 hingga 3 babak.
Apabila ada pemain yang memenangkan dua set berturut-turut, maka babak ketiga tidak mesti dilakukan. Pada tiap tiap setnya, pemenang adalah pemain yang sukses menyatukan poin 21 terutama dulu. Apabila berlangsung kedudukan sebanding di skor 20 dan 20, maka pertandingan akan dilanjutkan hingga tidak benar satu tim unggul dengan selisih dua poin.
4. Pelanggaran
Berikut ini adalah beberapa perihal yang termasuk ke dalam pelanggaran di permainan bulu tangkis, yaitu:
- Kok nyangkut di anggota net
- Raket menyentuh net disaat memukul kok
- Ketika melaksanakan pukulan, raket lewat net dan masuk ke dalam area lawan
- Kok yang sudah dipukul, namun jatuh di area luar lapangan lawan
- Pemain menginjak garis batas lapangan kala melaksanakan atau terima servis
- Kok jatuh di luar lapangan atau lewat bawah net